hari ini tanggal gue
lamaran sama pacar gue yang ada di boyolali. gue sebenernya kasian sama
pacar-pacar gue yang di jakarta, surabaya, tegal, malang, dan sekitarnya. tapi
nggakpapa, pacar gue yang di boyolali ini sangat-sangat tajir. jadinya gue
lebih milih yang di boyolali. inget nggak lagu "susu mbok darmi rasanya
setroberi, susu mbok darmi asli dari boyolali" gue kalo jadi nikah sama
pacar gue yang di boyolali, bakalan gemuk karena minum susu mbok darmi terus.
gue juga bakal mewarisi harta kekayaan susu mbok darmi. bakalan kaya raya kan
gue. setelah lamaran, mungkin gue bakalan mutusin pacar-pacar gue yang ada di
luar sana. biar mereka ucap gue kayak apa, yang penting gue kaya raya. gue
sedih setiap hari harus hidup miskin. miris nasib gue ini. sejak ada pacar gue
yang ada di boyolali, gue terasa terangkat. harta martabat gue nggak hancur.
sebenernya gue nggak mencintai pacar gue yang di boyolali. kenapa gue mau
nikah? karena hanya pacar gue yang di boyolali yang paling kaya. bukan maksud
gue untuk mata duitan. tapi gue cuman pingin kaya raya. mama papa gue sekarang
di bogor. gue nggak tau mereka sekarang hidup dimana. gue kangen, tapi mereka
yang udah nelantarin gue. gue benci sama mereka. orang-orang bilang gue kayak
sebatang kara. memang, gue nggak punya siapa-siapa lagi di dunia ini, selain
pacar-pacar gue yang ada di sana. hanya pacar yang di boyolali lah yang paling
ngertiin gue. gue udah hancur berkeping-keping. gue tersiksa dengan hidup gue
yang kayak gini. gue ketemu pacar gue yang di boyolali itu, saat gue menjadi
pembantu di sebuah rumah. dan rumah itu milik dia. sebulan gue disana, dia
mulai memberikan perhatian kepada gue. pertamanya gue risih. tapi lama-kelamaan
gue mulai tertarik. akal jahat gue keluar. kalau dia nembak gue, gue bakal jadi
orang terkaya di dunia. karena susu mbok darmi sudah keluar sampai mancanegara.
bangga nggak sih. waktu gue cuci piring, dia ngampirin gue dan dia
bilang.............
to be continued..
tunggu part 2..
NAUDZUBILLAH.
No comments:
Post a Comment